
Hah, yang bener, Lur, emang tahun ini ora diberangkatin lagi?
Nah kan … masih banyak yang belum tau nih pasti
Jadi, pemerintah melalui Kementerian Agama telah resmi memutuskan tidak memberangkatkan calon jamaah haji lagi pada musim haji 2021 M/1442 H, Lur! Pembatalan pemberangkatan jamaah haji kiye didasarkan pada Keputusan Menteri Agama Nomor 660/2021. Selain itu, keputusan ini juga diambil setelah dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak seperti DPR RI, kementerian/lembaga, organisasi keagamaan, asosiasi travel, dan sejumlah unsur lainnya.
Emang nangapa sih, kok nggak diberangkatin lagi tahun kiye?
Untuk alasannya, ya pasti karena masih adanya pandemi Covid-19, Lur!
Jadi, demi keamanan dan keselamatan jamaah, pemerintah memutuskan bahwa tahun ini tidak memberangkatkan lagi jamaah haji Indonesia. Selain itu, pihak Arab Saudi pun sampai saat ini belum kunjung membuka akses haji bagi jamaah luar negeri termasuk Indonesia.
Terkait hal ini, Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Ace Hasan Syadzily mengatakan bahwa sejauh ini belum ada keputusan resmi dari Arab Saudi tentang berapa alokasi kuota haji untuk berbagai negara. Namun, informasi resmi menyebutkan bahwa ada 11 negara yang sudah mendapat izin masuk Arab Saudi. Kesebelas negara tersebut yakni Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Italia, Jepang, Jerman, Prancis, Portugal, Swedia, Swiss, dan Uni Emirat Arab.
Terus jamaah haji di Banyumas kepriwe dong, Lur?
Ya harus batal berangkat lagi ☹
Setelah peniadaan haji 2021 ini resmi diumumkan, daftar haji di Banyumas dalam Siskohat sepanjang 28 tahun otomatis bertambah menjadi 29 tahun. Menurut Kasi PHU, Drs. H Purwanto Hendro Puspito, dalam daftar tunggu selama 29 tahun itu, masih dari Siskohat tercatat sebanyak 29.719 orang berKTP Banyumas antri berhaji.
Haduh, kasian banget ya, Lur, ditunda-tunda terus
Iya sih kasian, tapi mau gimana lagi, Lur, kan semua ini juga demi keamanan dan keselamatan jamaah haji itu sendiri.
Semoga aja pandemi ini cepet berakhir ya, Lur, biar para jamaah haji bisa diberangkatkan dan yang terpenting kita bisa beraktivitas normal seperti sebelumnya~
Penulis : Sevia Ayu Diniati