BEM Unsoed — Telah dilaksanakan salah satu program kerja Kementerian Jaringan dan Kerja Sama Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Jaker BEM Unsoed) 2025, yaitu Kunjungan Kerja (Kunja) pada hari Minggu (22/06) pukul 07.00–13.00 WIB di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Acara ini diadakan dengan tujuan untuk membangun hubungan dan ikatan dengan pihak eksternal Unsoed, mengetahui budaya organisasi universitas lain, menjembatani setiap kementerian untuk mengembangkan inovasi, pengembangan cara berpikir pengurus BEM Unsoed, serta meningkatkan kualitas kepengurusan BEM Unsoed.
Rangkaian acara ini diawali dengan pembukaan oleh Master of Ceremony (MC), dilanjutkan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mars Unsoed, Mars UNJ, dan Mars Perjuangan Mahasiswa. Kemudian, dilanjutkan dengan sambutan oleh Project Officer Kunja dari BEM Unsoed, yaitu Muhammad Ariq Fauzi dan Project Officer Kunja dari BEM UNJ yang diwakili oleh Adji. Lalu, sambutan oleh Presiden BEM Unsoed, Hafidz Baihaqi dan Ketua BEM UNJ, Andhika Natawijaya.

Setelah itu, pemaparan Grand Design dari BEM Unsoed dan Grand Design dari BEM UNJ. Lalu, acara inti, yaitu Focus Group Discussion (FGD) untuk masing-masing kementerian guna mengenal lebih jauh dengan brainstorming melalui beberapa topik yang telah diberikan. Dilanjutkan dengan testimoni FGD dan games menarik. Acara diakhiri dengan penyerahan sertifikat dan plakat dari BEM Unsoed kepada BEM UNJ, begitupun sebaliknya.
Yang terlibat dalam acara ini meliputi Pimpinan BEM Unsoed (presiden, wakil presiden, satuan pengelola internal, menteri koordinator, wakil menteri koordinator, dan menteri), serta Pimpinan BEM UNJ, hingga segenap panitia dari Kementerian Jaker BEM Unsoed.
Acara ini berjalan dengan lancar. Setiap BEM universitas mempelajari hal-hal baru dan juga bertukar pikiran dalam sesi FGD. Setiap kementerian saling berbagi terkait program kerja yang dijalankan. Dengan adanya forum tersebut, kedua pihak dapat saling belajar dan memberikan sebuah ide maupun inovasi baru, serta saling berkolaboratif untuk membangun generasi emas yang akan berkontribusi penuh untuk Indonesia Emas 2045 sesuai dengan tema Kunja yang diusung. Acara ditutup dengan sesi dokumentasi.
Penulis: Kementerian Jaringan dan Kerja Sama
Editor: Imam Malik Sudira