
Kota dalam kota dong, Lur?
Bukan dong! Jadi, kota baru yang dimaksud adalah sentra kuliner dan UMKM yang mirip seperti kawasan GOR Satria lho. Konsepnya juga hampir sama nih, dengan PKL di GOR Satria yaitu, pembagian waktu berjualan antara siang dan malam dengan harapan bisa memberi ruang bagi pedagang mengais rezeki secara adil. Pedangan yang mendapatan shift siang atau pertama akan berjualan pagi hingga pukul 13.30 WIB. Lalu, akan ada jeda sekitar 1 jam untuk berkemas dan bersiap-siap di tempat, shift kedua ini akan dimulai pada 15.30 WIB sampai 21.00 WIB.
Wih bakal ramai banget dong, nanti?
Sepertinya iya, nih, Lur! Namun, dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas sendiri belum bisa memberikan informasi akurat mengenai kapasitas sentra kuliner ini. Tapi jangan khawatir, Lur, DPU telah memperkirakan bahwa kapasitas dari sentra kuliner ini, diperlukan dapat menampung sekitar 200 PKL. Yang paling epic, nih, Lur, para penjualnya nanti, akan ada yang berjualan di dalam dan di luar lho! Jadi, kawasannya akan sangat ramai dengan berbagai makanan maupun jajanan dari para PKL.
Bakal dibuka kapan, nih, Lur?
Untuk informasi tersebut, belum diketahui nih! Pembangunannya sendiri, diawali dengan pematangan lahan, dan diperkirakan akan selesai pada bulan Desember tahun ini. Nah, untuk kalian yang penasaran lokasinya, sentra kuliner ini berada di sebelah Selatan Menara Padang. Lalu, untuk kalian yang berada di kota lain Kabupaten Banyumas tidak perlu khawatir ya! Karena pembangunan sentra kuliner akan dijalankan secara berkala dan menyeluruh di wilayah Kabupaten Banyumas.
Pasti kalian ngga sabar banget, kan? Nah, kalau begitu, kalian harus jaga prokes, nih, mulai dari sekarang! Jangan sampai saat sentra kuliner ini akan dibuka, Kabupaten Banyumas naik lagi ke level 4 🙁 Yuk, semangat menerapkan 5M!
Penulis : Ammatulloh Nur Bhaety