Halo, Sobat Gensoed! Bagaimana kabarnya? Semoga kalian selalu semangat dalam perkuliahan, ya Sobat! Seperti biasa, setiap weekend Mimin membawakan berita-berita terhangat nih untuk kalian. Yuk, langsung kita simak!

Atlet Purbalingga Dan Banyumas Sukses Bawa Pulang Medali di PON XXI: Prestasi Gemilang Dari Pejuang Olahraga

(Sumber: Suara Merdeka Banyumas)

Sobat Gensoed! Siapa nih yang berasal dari Banyumas dan Purbalingga dijamin bangga sama sosok pejuang olahraga ini. Atlet menembak asal Banyumas Alif Satria Bahari, Athary Zahraa, dan dua atlet panjat tebing yang berasal dari Purbalingga Aditya Tri Sahria serta Susan Nurhidayah berhasil menyumbangkan medali untuk kontingen Jawa Tengah pada Pekan Olahraga Nasional 2024 atau PON ke-21 yang diselanggarakan pada tanggal 9–20 September 2024 dengan Aceh-Sumatera Utara (Sumut) sebagai tuan rumah.

Ommo! Keren banget very demure!

Alif Satria Bahari yang berasal dari Desa Melung, Kecamatan Kedungbanteng ini sukses membawa pulang medali emas pada 10m Air Pistol Putra setelah mengumpulkan skor akhir dengan nilai 238,6. Alif mengatakan untuk sampai di titik sekarang ini ia telah mempersiapkan segala usahanya sejak empat tahun lalu. Dengan dukungan dan motivasi besar dari kedua orang tuanya Alif mempersembahkan medali emas yang didapatkannya untuk kedua orang tuanya dan untuk Jawa Tengah. Satu lagi atlet asal Banyumas, Athary Zahraa. Ia sukses menyumbang medali perak dari cabang olahraga menembak pada nomor 10m Air Rifle Mixed. Athary berpasangan dengan Richard Gasita dan berhasil menduduki posisi kedua dengan skor akhir 16 poin.

2 pejuang olahraga yang berasal dari Purbalingga, yaitu Susan Nurhidayah dan Aditya Tri Sahria yang tak kalah keren. Keduanya merupakan atlet panjat tebing yang berhasil mengukit prestasi. Susan berhasil mendapatkan medali perunggu di nomor panjat tebing Speed World Record Putri, sedangkan Aditya berhasil membawa medali perak di nomor panjat tebing Speed World Record Putra. Dua atlet andalan Purbalingga ini dipercaya untuk memperkuat kontingen Jawa Tengah di PON XXI.


Universitas Jenderal Soedirman Mendapatkan Akreditasi Unggul: Bukti Komitmen Terhadap Kualitas Pendidikan

(Sumber: Instagram @fisip.unsoed.ac.id)

Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) berhasil meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada 3  September 2024 yang sebelumnya Unsoed berada di peringkat akreditasi A. Pencapaian besar ini tidak terlepas dari kerja keras dan dedikasi seluruh staf pengajar, mahasiswa, serta dukungan dari pihak universitas untuk bersama-sama berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan.

Dengan pencapaian ini Unsoed enggak kalah saing dong Min sama universitas ternama lainnya?

Gelar akreditasi unggul bagi perguruan tinggi menunjukkan keistimewaan atau reputasi tingkat nasional bahkan internasional, sehingga dapat dikatakan Unsoed sekarang ini sejajar dengan perguruan tinggi yang berkualitas dan ternama lainnya di Indonesia. Tidak hanya berkomitmen untuk kualitas pendidikan dan pelayanan yang berkualias, Unsoed juga berkomitmen untuk mencetak lulusan yang tak hanya sesuai standar kompeten di bidangnya namun lulusan yang berdaya saing tinggi.

Dengan pencapaian ini, Unsoed tidak hanya mengapresiasi keberhasilan tetapi juga berkomitmen untuk terus berkontribusi pada dunia pendidikan dan masyarakat luas. Harapannya, langkah-langkah ini akan membawa dampak positif dan berkelanjutan bagi seluruh civitas akademika dan masyarakat sekitar.


Jawa Tengah Hujan Lebat tapi Masih Kemarau dan Panas. Ini Penyebabnya Menurut BMKG

(Sumber: Metro TV)

(Sumber: Metro TV)

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mengingatkan terdapat 35 kabupaten/kota tetap waspada bencana kekeringan sampai kebakaran meski sejumlah daerah dilanda hujan lebat.

Karena, sampai akhir Oktober 2024 ini, wilayah Jawa Tengah masih masuk musim kemarau dengan temperatur menembus angka 36 derajat. 

Apakah temperatur setiap daerah sama, Min?

Temperatur tersebut berbeda-beda di masing-masing daerah karena tergantung dengan kondisi geografisnya. 

Oiya, daerah mana saja yang diprediksi terkena hujat lebat, Min?

Dilansir dari Solopost.com, Adapun berdasarkan laporan prakiraan cuaca berbasis dampak hujan lebat di Jawa Tengah pada tanggal 10-11 September 2024, sebanyak 28 kabupaten/kota akan mengalami hujan lebat.

Puluhan wilayah yang diminta waspada yakni Purbalingga, Banyumas, Tegal, Pekalongan, Temanggung, Batang, Boyolali, Grobogan, Pati, Rembang, Sukoharjo, Banjarnegara, Brebes, Pemalang, Wonosobo, Kendal, Semarang, Magelang, Klaten, Sragen, Kudus, Blora, Karanganyar, dan Purworejo.


Penulis: Imam Malik Sudira & Khazimatul Karimah