Halo Generasi Soedirman yang budiman! Sudah akhir pekan nih, kalian sudah dapat informasi apa saja minggu ini? Untuk menambah pengetahuan kalian, yuk simak Weekly Report edisi minggu ini!

BBM Bersubsidi Digantikan demi Menjaga Bumi!

(Sumber: wowkeren.com)

Baru-baru ini tepatnya pada 30 Agustus 2023, Direktur Utama PT Pertamina Nicke mempublikasikan rencananya, yakni mengganti Pertalite menjadi Pertamax Green 92 di tahun 2024.

Melansir dari cnbcindonesia.com, Nicke mengatakan jika tindakan tersebut dilakukan searah dengan program Langit Biru serta Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No.P/20/menlhk/setjen/kum.1/3/2017 Tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, Kategori N, dan Kategori O tepatnya pada Pasal 3 ayat 2.

Maksud pasal tersebut apa sih Min?

Jadi intinya pasal tersebut menjelaskan bahwa Octan Number dari Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia minimal bernilai 91.

Lantas apa keuntungan Pertamax Green 92?

Pertamax Green 92 (RON 92) mengandung campuran Pertalite (RON 90) dengan 7% etanol. Dari penelitian yang sudah dilakukan, bahan tersebut bisa menurunkan kadar karbon emisi.

Ooo jadi itu sebab dari rencana penghapusan Pertalite di tahun 2024. Menurut kalian harganya akan naik atau tetap ya Gensoed?


Skripsi Dihapus, Digantikan Dengan Apa?

(Sumber: bbc.com)

Kabarnya, skripsi bakal dihapus ya?

Skripsi merupakan tugas akhir bagi mahasiswa yang tengah menempuh jenjang S1 sebagai syarat kelulusan mendapatkan gelar sarjana. Saat ini, kebijakan menulis skripsi sebagai syarat kelulusan kerap mendatangkan banyak kritik di kalangan mahasiswa. Oleh karena itu, Nadiem Makarim selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi membuat sebuah peraturan baru yaitu tugas akhir sebagai syarat kelulusan tidak harus dalam bentuk skripsi, juga dapat berupa prototipe, proyek, atau bentuk lainnya yang dikerjakan secara individu maupun berkelompok.

Jadi, apakah setelah ini, mahasiswa tidak perlu mengerjakan skripsi?

Dalam peraturan terbarunya, Nadiem menegaskan bahwa tiap perguruan tinggi dibebaskan dalam menentukan standar kelulusan bagi mahasiswanya, sementara Mendikbudristek hanya menentukan kompetensi minimalnya saja. Jadi, wajib tidak nya mengerjakan skripsi sebagai tugas akhir itu kembali lagi ke kebijakan kampus masing masing.


Penanaman Bibit Pohon di Desa Kalisalak

(Sumber: Kementerian Media Kreatif dan Aplikatif)

Wahh, ada kegiatan apa nih?

Kementerian Pengabdian Masyarakat BEM Unsoed 2023, sukses melaksanakan kegiatan penanaman bibit pohon di desa Kalisalak, Banyumas pada Youth Environment Week 2023 ini. Youth Environment Week sendiri merupakan peringatan kesadaran kita terhadap isu isu lingkungan.

Memang, ngapain aja sih disana?

Di desa Kalisalak ini, tepatnya di area Curug Gomblang, dilakukan penanaman bibit pohon yang di harapkan nantinya bibit pohon tersebut dapat menghijaukan bumi dan sebagai bentuk kita peduli terhadap alam.


(Penulis: Shakila Jasmine & Khansa Naila Tsany Cipta Putri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *